KEARIPAN LOKAL PARAHYANGAN : GUNUNG KAIAN, GAWIR AWIAN, CI NYUSU RUMATAN, PASIR TALUNAN, LEBAK CAIAN, SAMPALAN KEBONAN, WALUNGAN RAWATAN, LEGOK BALONGAN, DARATAN SAWAHAN, SITU PULASARAEUN, LEMBUR URUSEUN, BASISIR JAGAEUN, BUDAYA PASUNDAN JADIKEUN PAMEUNGKEUT PAGEUH KARAHAYUAN

Kamis, 21 November 2013

PENELUSURAN KEMBANG LOA

PENELUSURAN KEMBANG LOA; ke lokasi yang menyimpan kembang loa yang sakral dan dikeramatkan oleh pemiliknya di kampung Lebakbiru Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang JJawa Barat; kembang loa yang berada disana sudah cukup lama sekitar 3 abad lebih yang dirawat secaraturun temurun oleh ahli waris pemilik kembang loa yang diperolehna dari LEUWEUNG SANCANG setelah berpuasa matii geni selama 40 hari 40 malam oleh seorang ahli bertapa yang berasal dari Kutamaya, yang kemudian menetap di Lebakbiru hingga akhir hayatna; kemudian kembang loa tersebut dibuka setiap satu tahun dalam acara MUKA JIMAT Lebak Biru, oleh pemilknya; kembang loa tersebut jjuga diyaki bisa memberi informasi, apabila ketkika dibuka bunganya MEKAR, maka diyakini bahwa penduduk kampung Lebakbiru akan sugih, dan apabila ketika dibuka bunanya KUNCUP , maka memberi pertanda sebaliknya; kembang loa ini dikeramatkan samasekali tidak boleh dibuka sembarangan, kecuali pada waktu yang telah ditentukan, dan apabila dilanggar maka akan terjjadi sesuatu yang tidak dharapkan yang menimpa pelanggar aturan sakral tersebut; apabila waktunya dibuka setiap orang bisa melihatnya, itupun tidak terlalu lama; kembang loa memang betul ada, terbukti ada yang menyimpannya; dan ini merupakan Kekuasaan RobbNya, kembang loa yang sudah berumur ratusan tahun, tidak kering dan atau tidak busuk.

= bloger sejati =

Tidak ada komentar:

Posting Komentar