KEARIPAN LOKAL PARAHYANGAN : GUNUNG KAIAN, GAWIR AWIAN, CI NYUSU RUMATAN, PASIR TALUNAN, LEBAK CAIAN, SAMPALAN KEBONAN, WALUNGAN RAWATAN, LEGOK BALONGAN, DARATAN SAWAHAN, SITU PULASARAEUN, LEMBUR URUSEUN, BASISIR JAGAEUN, BUDAYA PASUNDAN JADIKEUN PAMEUNGKEUT PAGEUH KARAHAYUAN

Selasa, 28 Februari 2012

Aplikasi Dari konsep Mendulang Air Hujan

Hari ini kami telah membuat suatu percontohan sebagai aplikasi dari konsep mendulang air hujan yang kami buat seminggu yang lalu, lahan ini bekas tanaman jagung yang akan ditanami tembakau adapun babalongan ini adalah untuk menampung air hujan yang akan dipergunakan untuk menyiram tanaman tembakau. gambar disamping adalah Ajum seorang petani tembakau di Blok Cikandang Keusal Desa Raharja kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang Prov. Jawa Barat.





Ini adalah babalongan yang dilapisi dengan plastik agar air tidak meresap ke dalam tanah, babalongan  dibuat dengan ukuran 1 m x 2 m x 1 m yang akan diharapkan akan menampung air hujan sebanyak 2 m kubik.











Gambar ini adalah sayap pendulang  dilapisi plastik putih yang berfungsi menangkap air hujan dengan kemiringan 45 % yang langsung mengalirkan air hujan ke dalam babalongan.










Gambar ini menunjukan bahwa babalongan yang telah dilengkapi dengan sayap pendulang.











Babalongan beserta sayap pendulang dari jarak jauh.
semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar